Jakarta, KompasOtomotif - Pihak penyelenggara Lelang Expo 2017 mengaku cukup puas dengan tingginya animo masyarkat, terutama mengenai hasil lelang dari mobil dan motor para koruptor yang disita oleh KPK. Dari total 20 kendaraan yang dilelang, 19 diantaranya laris terjual dalam satu hari.
Didit selaku Humas dari Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), mengklaim jumlah peserta dari lelang mobil KPK yang ditanganinya di luar dari ekspektasi awal.
"Kita tidak menyangka sampai ada 900 peserta yang mendaftar untuk mengikuti lelang mobil sitaan para koruptor. Ini rill peserta yah, karena sebelum mengikuti lelang mereka wajib melakukan penyimpanan uang seperti deposit uang dulu kan," kata Didit kepada KompasOtomotif di Jakarta, Jumat (22/9/2017).
Bukan hanya jumlah peserta, angka transaksi pun mengalami peningkatakan. Dari 900 peserta lelang terdapat 595 penawar, dari harga limit yang dipatok KPK untuk 22 barang yang ditawarkan mencapai Rp 2.196.055.000, sedangkan saat lelang nominalnya mengalami kenaikan menjadi Rp 3.481.500.000 (ditambah handphonedan tas mewah)
"Ini minus satu yah, karena yang Jaguar kan tidak laku. Kalau dari hitungan kami kenaikannya mencapai 63 persen, tapi harrga tadi belum termasuk dengan pajak negara sebesar tiga persen dari total harga mobil yang dibeli masyarakat," ucap Didit.
Menurut Didit, dengan tingginya animo masyarakat, tahun depan kemungkinan DJKN akan mengkuti acara serupa. Namun hal tersebut tidak bisa ditentukan apakah berupa barang sitaan kendaraan, rumah, tanah, atau lainnya.
Sumber : http://otomotif.kompas.com
